Satu orang dilaporkan tewas dan empat lainnya luka parah pada insiden penembakan di gereja di selatan California, Amerika Serikat (AS), Minggu (15/05) waktu setempat.

Insiden penembakan itu dilaporkan pada pukul 01.26 siang di Gereja Presbiterian Jenewa di Laguna Woods, California.



"Empat korban terluka parah. Satu korban tewas di tempat," demikian pernyataan kantor sheriff Orange County, California, sebagaimana dikutip AFP.

"Deputi-deputi merespons penembakan di sebuah gereja di blok 24 000 di Jalan El Toro di Laguna Woods. Beberapa korban tertembak," tambah pernyataan tersebut.

Pihak sheriff Orange County juga menyatakan bahwa mereka sudah menahan satu orang setelah insiden penembakan tersebut.

Selain itu, mereka juga mengamankan senjata yang diduga dipakai pelaku saat melancarkan aksinya di dalam gereja tersebut.

Peristiwa ini terjadi hanya berselang sehari setelah 10 orang tewas akibat penembakan di salah satu supermatket di Buffalo, New York pada Sabtu (14/05).



Seorang anggota Kongres perwakilan Orange County, Katie Porter, pun khawatir penembakan massal menjadi sesuatu yang normal di AS.

"Ini adalah berita menyedihkan dan mengganggu, terutama karena terjadi kurang dari sehari setelah penembakan massal di Buffalo. Ini tidak boleh jadi kenormalan baru," katanya.